Rembang - IKAMaT. Pada tanggal 7 Maret 2016, IKAMaT yang diwakili oleh Sdr. Aditya Sukma Bahari (Staf IKAMaT), Sdr. Tifan Nugraha (Staf IKAMaT) dan Dr. Rudhi Pribadi (KeSEMaT) melakukan survei bersama tim PT. PJB O & M Rembang sehubungan dengan kegiatan rehabilitasi mangrove yang akan dilakukan di sekitar PLTU, Rembang.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah, untuk mencari lokasi yang tepat guna kegiatan penanaman mangrove yang merupakan salah satu rencana dari program rehabilitasi mangrove yang akan dilakukan oleh PT. PJB O & M, Rembang.
Kegiatan survei dilakukan di dua kecamatan, yaitu Kecamatan Sluke dan Kecamatan Lasem. Di Kecamatan Sluke, survei dilakukan di empat desa, yaitu Desa Leran, Trahan, Pangkalan dan Jatisari. Sementara itu, untuk Kecamatan Lasem, hanya dilakukan di Desa Bonang.
Setiap lokasi memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Setiap lokasi juga memiliki karakteristik garis pantai yang berbeda-beda. Hal inilah yang menjadi perhatian dan bahan pertimbangan bagi seluruh tim dalam menentukan lokasi yang tepat.
"Diharapkan, apabila lokasi yang ditentukan tepat, maka mangrove yang ditanam kelak akan mencapai kelulushidupan yang tinggi. Apabila mangrove dapat tumbuh dengan baik, maka diharapkan mampu memberikan manfaat secara langsung untuk masyarakat yang ada di sekitar," jelas Sdr. Aditya Sukma Bahari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar