18.2.20

On Air di Radiks 99 Best FM Semarang, IKAMaT Bagi Kisah Sukses Relawan Mangrove KeMANGTEER

Semarang - IKAMaT. Pada tanggal 15 Februari 2020, IKAMaT yang diwakili oleh dua direksinya, yaitu Ganis R. Efendi dan Bifa A. Manuhuwa diundang dalam program Kumpul Bareng Komunitas (Kupas) di Radio Radiks 99 Best FM Semarang. IKAMaT menyampaikan kisah sukses berdirinya KeMANGTEER sebagai komunitas relawan mangrove terbesar di Indonesia. Selain itu, disampaikan pula program kampanye terbaru mereka, yaitu #AyoJagaMangrove.

“KeMANGTEER berdiri pada tanggal 6 November 2009. Dulunya, KeMANGTEER merupakan sebutan untuk setiap peserta yang pada saat itu mengikuti program-program eksternal KeSEMaT, salah satu organisasi mahasiswa di FPIK UNDIP, yang mendirikan KeMANGTEER," kata Ganis. "Kemudian, kami berpikir bahwa banyak sekali orang di luar KeSEMaT yang ingin ikut dalam upaya pelestarian dan rehabilitasi mangrove, sehingga kemudian kami mewadahinya dengan menjadikan KeMANGTEER sebagai komunitas relawan mangrove di Indonesia, yang saat ini, manajemennya dikelola oleh IKAMaT,” kisahnya lebih lanjut.

Ganis menambahkan bahwa hingga saat ini, KeMANGTEER sudah berdiri di 12 kota di seluruh Indonesia, baik di Jawa maupun luar Jawa. Program rehabilitasi mangrovenya juga beragam di setiap regionalnya, yang disesuaikan dengan budaya masing-masing kota.

Obrolan dilanjutkan dengan berbagai kegiatan yang sukses dilakukan KeMANGTEER, diantaranya program penanaman, pemberdayaan dan edukasi mangrove kepada masyarakat.

"Syarat menjadi Anggota KeMANGTEER sangatlah mudah. Cukup memiliki kemauan yang kuat untuk ikut melestarikan mangrove di pesisir dan tidak ada batasan umur," jelas Bifa. “Bagi teman-teman yang ingin bergabung menjadi Anggota KeMANGTEER, silakan ikuti media sosial kami, baik di Instagram, Twitter, LINE, Facebook atau bisa langsung ke websitenya," tambahnya.

Bifa juga menerangkan bahwa bagi yang ingin mendirikan KeMANGTEER di kotanya, dapat membaca syarat dan ketentuannya di website KeMANGTEER.

Di akhir obrolan, Ganis menambahkan bahwa pada bulan Februari 2020 ini, IKAMaT telah menginisiasi program donasi yang ditujukan untuk seluruh masyarakat Indonesia yang bertajuk kampanye #AyoJagaMangrove, yang hasilnya akan digunakan untuk membiayai kegiatan rehabilitasi hutan mangrove di Indonesia. (BAM/AP/ADM).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar