Demak - IKAMaT. Menindaklanjuti program Strategi Pengelolaan Ekosistem Mangrove (SPEM) Jawa Tengah (Jateng), maka Pembina dan Dirut IKAMaT, yaitu Arief Marsudi Harjo dan M. Faisal R. telah ditetapkan sebagai tim penyusunan SPEM Jateng.
Bersama dengan UNDIP, DLHK Jateng dan Asisten Ekonomi dan Pembangunan Pemerintah Provinsi Jateng, IKAMaT selaku tim penyusun SPEM, hari ini (23/1/17), mulai melakukan kunjungan lapangan ke kawasan pesisir Demak untuk melakukan wawancara dan bertemu dengan stake holder mangrove terkait.
"Hasil dari temuan kami di lapangan ini, nantinya akan kami rumuskan dan laporkan untuk draft penyusunan SPEM Jateng," jelas Dirut IKAMaT.
Sebagai informasi, SPEM sesuai dengan Perpres No. 73. Thn 2012 adalah upaya dalam bentuk kebijakan dan program untuk mencapai tujuan terwujudnya pengelolaan ekosistem mangrove lestari dan masyarakat sejahtera berkelanjutan berdasarkan sumber daya yang tersedia sebagai bagian integral dari sistem perencanaan pembangunan nasional.
"Sejak tahun lalu, kami sudah melakukan rapat koordinasi rutin untuk program SPEM Jateng ini. Banyak sekali permasalahan terkait pengelolaan ekosistem mangrove di pesisir Jateng ini. Semua data dan fakta yang kami temukan akan menjadi bahan analisis tim kami," jelas Dirut lebih lanjut. "Semoga hasil dari lapangan ini dapat kami rumuskan dan dapat menghasilkan SPEM Jateng yang dapat memenuhi keinginan semua pihak," pungkasnya. (ADM/MFR).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar